Senin, 17 Oktober 2011

Menikmati Seafood di Pantai Jimbaran Kala Malam Hari


Pantai Jimbaran yang berbentuk melengkung panjang ini akan sangat ramai oleh penikmat seafood di kala malam hari. Dari ujung yang satu sampai ujung yang satunya selalu ramai di malam hari, terutama saat week end. Dan kami pun sempat mencicipi kenikmatan masakan seafood beserta nyamannya tempat ini.

Dari sekian banyak resto yang berjajar di sepanjang pantai, kami memilih resto bernama "GEKKO", kalo diliat di kamus sih artinya tokek, ya semoga menunya bukan tokek bakar saus padang atau semur tokek *ngawuur. Mengapa kami memilih resto ini? Nanti dah saya ceritakan. Saat memasuki resto, kami langsung disambut pelayan, dan ditanyakan untuk berapa orang, kemudian kami langsung diantar ke lokasi makan yang berada di pinggir pantai. Woooow ramainya luar biasa, dan didominasi bule. Dalam hati "mampus, mati kere nih, isinya bule semua, pasti mahal" -____- .

Beberapa lembar kertas menu makanan pun disodorkan, kami pun berdebat cukup lama untuk menentukan pilihan. Setelah beberapa waktu menunggu, akhirnya menu makanan pun datang. Ada kepiting, kerang, udang, cumi dan ikan, serta cha kangkung dan kelapa muda. Wow, paduan yang sempurna.

Suasana di sini sangat sangat asik buat berkumpul, nongkrong, ngobrol bareng temen temen. Suasana outdoor, beratapkan langit, diiringi suara debur ombak, dan dihibur oleh irama gamelan dan tarian Bali.

Hal inilah yang membuat harga makanan di sini sangat mahal. Dari semua makanan yang kami pesan, kami harus membayar sejuta lebih sedikit. T__T . Bangkrut dah ini, niatnya jalan jalan backpakeran, malah makan super mahal gini. Padahal awalnya kami memilih cafe ini karena di depan cafe banyak motor parkir, sedangkan cafe2 yang lain mobil2 yang parkir. Dalam pikiran kami sih harga makanan di sini lebih murah daripada yang laen karena yang datang cuma naek motor. Usut punya usut ternyata motor motor itu punya pegawainya. Haha, Apes apes...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar